Kuil Abu Simbel merupakan dua candi besar yang berada di Abu Simbel, Nubia, Mesir Selatan. Kuil ini terletak di tepi barat Danau Nasser, sekitar 230 km sebelah barat daya dari Aswan. Kuil ini juga dikenal sebagai Monumen Nubia yang dijalankan dari Abu Simbel hingga ke hilir Philae (dekat Aswan). Kuil 'kembar' ini awalnya dipahat dari gunung pada pemerintahan Firaun Ramses II di abad ke-13 SM sebagai monumen abadi untuk dirinya dan juga ratu Nefertari sebagai peringatan kemenangan di Perang Kades.
Kemudian, komplek kuil ini dipindahkan secara keseluruhan pada tahun 1968 di bukit buatan yang terbuat dari struktur kubah yang berada di waduk Aswan High Dam (Bendungan Aswan yang tersohor itu). Relokasi ini dilakukan untuk menghindari kuil tenggelam selama pembuatan Danau Nasser. The Great Temple atau kuil utama di Abu Simbel dibangun dengan memakan waktu sekitar 20 tahun. Kuil ini selesai sekitar tahun 24 masa pemerintahan Ramses Agung (atau tahun 1265 SM). Kuil ini didedikasikan untuk para dewa Amun, Ra-Horakhty dan Ptah serta Ramses yang mendewakan dirinya sendiri.
Kuil ini dianggap sebagai kuil termegah dan paling indah yang dibangun pada masa pemerintahan Ramses II dan sebagai salah satu kuil/candi termegah di Mesir. Empat patung kolosal setinggi 20 meter dan selebar 35 meter yang memperlihatkan Firaun dengan atef mahkota menjadi ciri khas kuil ini. Semua patung mewakili Ramses II, duduk di atas takhta dan memakai mahkota ganda Hulu dan Hilir Mesir. Patung di sebelah kiri pintu rusak ketika gempa bumi melanda negeri para Nabi ini dan hanya menyisahkan bagian bawah patung yang masih utuh. Bagian kepala dan dada masih dapat dilihat di kaki patung. Sebelum membahas lebih lanjut, jalan-jalan ke Kuil Abu Simbel, yuk!
Bagian dalam candi memiliki tata letak segitiga sama seperti sebagian besar kuil Mesir kuno yakni dengan bentuk ruangan penurunan dalam ukuran dari pintu masuk ke tempat kudus. Kompleks kuil ini memiliki struktur bangunan yang memungkinkan untuk menyimpan banyak ruang sisinya. Misalnya saja ruang hypostyle (kadang-adang juga disebut pronaosa) dengan ukuran panjang 18 meter dan lebar 16,7 meter dan didukung oleh delapan pilar Osirid besar menggambarkan Ramses didewakan dikaitkan dengan dewa Osiris, untuk menunjukkan sifat abadi dari Firaun.
Kuil Hathor & Nefertari dikenal juga dengan nama Kuil Kecil, dibangun sekitar seratus meter sebelah timur laut dari kuil Firaun Ramses II yang didedikasikan untuk dewi Hathor dan kepala permaisuri Ramses II yakni Nefertari. Ini kali kedua dalam sejarah mesir ada kuil yang didedikasikan untuk seorang ratu setelah sebelumnya Akhenaten mendedikasikan sebuah kuil untuk Nefertiti. Sebuah kuil yang luar biasa! Wajar jika kemudian kuil ini diproteksi oleh UNESCO dan ditetapkan sebagai salah satu Situs Warisan Dunia. Jempolan! Ini adalah kartu pos kedua yang saya terima dalam sebuah amplop setelah sebelumnya Maria, seorang postcrosser dari Mesir berbaik hati mengirimkan saya kartu pos Sphinx. Thank you so much for all postcards that you sent to me, Maria :) I'm totally love it ^^
Tidak ada komentar:
Posting Komentar