Kamis, 20 Februari 2014

[Saudi Arabia] The Sacred Site of Prophet Ibrahim



Ini adalah gambar Maqam Ibrahim atau dieja sebagai Makam Ibrahim yang terdapat di sebelah timur Kabah di kota Makkah. Mungkin sebagian orang mengira situs ini sebagai kuburan Nabi Ibrahim. Namun, hal itu sepenuhnya salah karena situs ini merupakan tempat tersimpannya pahatan bekas telapak kaki Nabi Ibrahim ketika membangun Kabah. Hal ini mengacu ke bahasa Arab yakni Al-maqam yang berarti Tempat Kaki Berpijak.

Diriwayatkan bahwa ketika Nabi Ibrahim As dan Nabi Ismail As sedang sibuk membangun Ka'bah, karena tangannya tidak sampai, Nabi Ibrahim lalu mengambil sebuah batu untuk dijadikan pijakan. Begitu dipijak, mungkin karena terlalu kuat (atau berat) nya beliau sehingga bekas kaki beliau tersisa di batu tersebut. Namun riwayat lainnya mengatakan hal ini terjadi ketika Nabi Ibrahim As datang untuk menjenguk Nabi Ismail As, istri Nabi Ismail As berkata kepadanya: "Tundukkan kepalamu agar aku membersihkan kotoran dan debu dari wajah dan kepalamu." Lalu Nabi Ibrahim As mengangkat kaki kanannya dan meletakkannya pada sebuah batu, lalu bekas telapak kakinya tertinggal di batu itu. Mengenai mana yang benar? Hanya Allah Sang Maha Tahu.

Batu ini kini dilapisi dengan perak. Sedangkan bekas kedua tapak kaki yang berukuran 27 cm dan diameter 14 cm ini masih nampak jelas dilihat. Lalu, atas perintah Khalifah Al-Mahdi Al-Abbasi, dibangunlah sebuah kandang besi menyerupai sangar burung untuk melindungi peninggalan nabi Ibrahim As ini. Makam Ibrahim ini dijaga oleh petugas untuk mengawasi jamaah agar tidak berdoa di depannya. Karena makam Ibrahim keberadaannya sebatas untuk dilihat bukan untuk disembah.

Namun, sesungguhnya keberadaan Makam Ibrahim memiliki beberapa keutamaan yaitu sebagai tempat salat sunah setelah jamaah menunaikan Tawaf tujuh putaran dan sebelum menuju bukit Sofa dan Marwah. Sebelum dan sesudah salat sunah dibelakang Makam Ibrahim terdapat doa khusus sebelum kita memanjatkan doa sesuai keinginan. Tempat ini pula menjadi keutamaan umat Islam karena menjadi salah satu lokasi yang mustajab untuk memanjatkan doa kepada Allah SWT selain Multazam dan Hijir Ismail. Salat sunah dan berdoa dibelakang Makam Ibrohim diyakini sangat mustajab.

Saya sudah akrab dengan gambar ini sejak saya kecil (awal tahun 1990-an). Ini gambar yang persis sama dengan bingkai foto yang terdapat di rumah datok (kakek) saya. Namun baru sekarang, lebih dari 20 tahun kemudian, saya baru mengetahui secara benar gambar apa yang terdapat di bingkai maupun kartu pos yang saya terima ini. Bismillah, semoga suatu saat bisa melihat langsung Makam Ibrahim ini di Mekkah. Amin ya Rabb. Mas Ardi, terima kasih atas kartu pos ini :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar